Kota Bekasi-passNEWS ID| Tim Kuasa Hukum pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi nomor urut 01, Heri Koswara dan Sholihin, mengungkapkan keprihatinan mendalam atas maraknya kampanye hitam (black campaign) yang menyerang pasangan nomor urut 01 di media sosial. Dalam konferensi pers yang digelar di Griya Wulan Sari pada Selasa (19/11/2024), Kami menyatakan komitmen untuk mengambil langkah tegas demi menjaga integritas Pilkada.
“Kami sangat prihatin, paslon 01 selalu berusaha menjaga ketenangan demi terciptanya Pilkada yang kondusif. Namun, serangan yang mengarah pada ranah pribadi ini sudah melampaui batas dan mencemarkan nama baik, fitnah ini sangat merugikan paslon 01,” ujar Iqbal Daud Hutapea, perwakilan Tim Kuasa Hukum.
Tim kuasa hukum, yang tergabung dalam “Tim Advokasi Patriot Indonesia,” mengaku telah mengidentifikasi akun-akun media sosial yang menyebarkan fitnah dan informasi palsu. Kami telah berkoordinasi dengan tim Cyber Mabes Polri untuk menindak tegas pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab tersebut. Langkah hukum akan ditempuh sesuai pasal yang berlaku,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kami Tim Kuasa Hukum, siap melaporkan akun-akun tersebut ke pihak berwenang dan mengajukan gugatan ke pengadilan. Iqbal menekankan pentingnya tindakan hukum pidana untuk mencari keadialan dan melindungi klien Kami.
Di tengah suasana Pilkada Kota Bekasi yang kian memanas, Iqbal mengimbau semua pihak untuk bersaing secara sehat dan menjunjung tinggi nilai demokrasi.
“Kampanye seharusnya menjadi ajang adu gagasan, bukan sarana untuk menyerang pribadi kandidat. Kami meminta semua pihak menghentikan praktik-praktik tidak terpuji ini,” tutup Iqbal.(Parlin Manalu)