Bekasi-passNEWS.ID| Badan Kerjasama Gereja dan Lembaga Kristen Indonesia (BKSG-LK Indonesia) Kabupaten Bekasi resmi dilantik dalam sebuah acara sakral yang berlangsung di GBI Jababeka, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Sabtu (24/08/2024).
Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi komunitas Kristen di Kabupaten Bekasi untuk memperkuat koordinasi dan kerjasama antar gereja serta lembaga-lembaga Kristen di wilayah ini.
BKSG-LK Indonesia memiliki visi dan misi untuk mengatasi dan menjadi problem solver bagi persoalan-persoalan kekristenan di Indonesia. Organisasi ini hadir sebagai mitra pemerintah dalam setiap kebijakan dan keputusan yang berhubungan dengan kekristenan di Indonesia, serta bersinergi dan berkolaborasi dengan semua organisasi Kristen, gereja, lembaga Kristen, dan pendidikan Kristen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara pelantikan dihadiri oleh berbagai tokoh gereja, serta perwakilan pemerintah daerah yang memberikan dukungan penuh terhadap keberadaan BKSG-LK Indonesia. Turut hadir Sekretaris FKUB Kabupaten Bekasi, Ustadz Habibie, S.Ag.; serta Pengurus DPP BKSG-LK Indonesia: Ketua Umum Pdt. Dr. S.M. Ferdinand Watty, M.Th.; Sekretaris Umum Pdt. Alexander Soplantila, S.Kom.; dan Bendahara Umum Pdt. Dr. Ir. Abraham Irwan Santoso, M.A., M.Th.
Acara dibuka dengan ibadah bersama yang dipimpin oleh Pdt. Dr. S.M. Ferdinand Watty, M.Th., setelah itu dilanjutkan prosesi pelantikan pengurus DPC BKSG-LK Indonesia Kabupaten Bekasi periode 2024-2029.
Berdasarkan Surat Keputusan DPP BKSG-LKI Nomor:003/bksg-lk/DPP/VIII-2024, tanggal 24 Agustus 2024, Nama-Nama Pengurus Tingkat DPC BKSG -LK Indonesia Kabupaten Bekasi, yang dilantik adalah sebagai berikut:
Dewan Pembina:
1. Pdt. Wiweko Mulyono
2. Pdt. Mahyoni
Dewan Penasihat:
1. Pdt. Erwin Tarigan, S.Th., M.Th.
2. Pdt. Ir. Binsar Simangunsong, M.Th.
Ketua:
Pdt. Dr. Mathias Gultom, M.Th., M.Pd., CPP
Wakil Ketua:
Pdt. Kristanto Wahyu Irawan, S.Th., M.Pd., CPP
Sekretaris:
Erwin Tarigan, S.H., CMH., C.HT., C.MSP
Wakil Sekretaris:
Dwi Prihartini, S.Pd
Bendahara:
Pdp. Sri Nuryani, S.Pd.K
Komisi I
(Bidang Organisasi Keanggotaan Kaderisasi):
Ketua: Pdt.Tonny A Hutabarat
Komisi II
(Bidang Hubungan antar Lembaga & Pemerintahan):
Ketua:
Pdt. Jessy Sarapi, S.Th.
Komisi III
(Bidang Politik Hukum HAM)
Ketua:
Pdm. Yulius, S.Th.
Anggota:
1. Yosef Septian, S.Tr.T., CPP
Komisi IV
(Bidang Informasi Komunikasi Humas)
Ketua:
Pdm. Agus Susanto, M.Th
Anggota
1. Johny Rio Breznev
Komisi V
(Bidang Pendidikan & Pelatihan)
Ketua:
Dr. Sony Langingi, M.Th., M.Pd., CPP
Anggota:
1. Pdp. Ferry Apriando Gurning, M.Pd.
2. Pdp. Yefta Kause, M.Pd.
Komisi VI
(Bidang Doa Ibadah Misi Pelayanan)
Ketua:
Hendri Saragih, S.Pd.K
Komisi VII
(Bidang Pelayanan Sosial Masyarakat)
Ketua:
Rizky Dwi Putra, S.Th.
Komisi VIII
(Bidang Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak)
Ketua:
Bd. Sri Aprilina, S, Tr. Keb., S.Pd.K., CPP
Anggota:
1. Pdp. Izola Arubusman
2. Diana
(Bidang Satgas Laskar):
Ketua:
Pdp. Tumbur Sitorus, S.Th.
Anggota:
1. Mesak E Gultom
2. Maxcell Yeremia Gultom
Pelantikan ini diwarnai dengan doa pentahbisan, penyematan pin, penyerahan pataka, dan pembacaan fakta integritas oleh Ketua terpilih beserta pengurus DPC BKSG-LK Indonesia Cabang Kabupaten Bekasi, sebagai simbol kesatuan dan komitmen bersama untuk bekerja sama dalam mewujudkan misi pelayanan yang lebih luas dan berdampak bagi masyarakat.
Pelantikan DPC BKSG-LK Indonesia Cabang Kabupaten Bekasi, ini diharapkan mampu memberikan arah baru dalam memperkuat sinergi antar gereja dan lembaga Kristen di Bekasi serta menjadi pendorong bagi terciptanya kerukunan dan toleransi beragama yang lebih baik.
Ketua Umum DPP BKSG-LK Indonesia, Pdt. Dr. S.M. Ferdinand Watty, M.Th., dalam konferensi persnya menyampaikan:
“Pertama-tama, saya ingin menjelaskan secara singkat tentang BKSG-LK Indonesia. Ada tiga kata kunci yang penting untuk dipahami:
Pertama, problem solver. BKSG-LK Indonesia didirikan, mulai dari tingkat pusat hingga ke provinsi, kota, kabupaten, bahkan bisa sampai ke desa atau kelurahan di beberapa daerah tertentu. Visi utamanya adalah menjadi pemecah masalah, baik untuk persoalan internal kekristenan, maupun yang terkait dengan masyarakat atau pemerintah dan negara.
Kedua, mitra negara. BKSG-LK Indonesia berperan sebagai mitra pemerintah, mulai dari tingkat pusat hingga ke daerah. Di tingkat pusat, kami bermitra dengan pemerintah pusat, sementara di tingkat provinsi dan kabupaten/kota, kami bermitra dengan pemerintah daerah masing-masing.
Ketiga, sinergitas dan kolaborasi. BKSG-LK Indonesia hadir untuk bersinergi dengan berbagai aras gereja, organisasi kristen, serta organisasi eksternal seperti MUI, NU, FKUB, dan lainnya. Sinergi ini penting untuk menyelesaikan masalah secara bersama-sama.
Puji Tuhan, hari ini DPP BKSG-LK Indonesia telah melantik DPC BKSG-LK Indonesia Cabang Kabupaten Bekasi, dengan Pdt. Dr. Mathias Gultom, M.Th., M.Pd., CPP sebagai Ketua Cabang. Harapan saya sebagai Ketua Umum adalah agar rekan-rekan di bawah komando Pdt. Dr. Mathias Gultom dapat bekerja keras dan cerdas untuk mencapai visi tersebut, itu yang Kita harapkan.” Tegas Ketua Umum DPP BKSG-LK Indonesia, Pdt. Dr. S. M. Ferdinand Watty, M. Th.
Saya juga berharap DPC BKSG-LK Indonesia Cabang Kabupaten Bekasi dapat bermitra dengan pemerintah daerah dan bersinergi dengan semua lembaga serta elemen masyarakat Kabupaten Bekasi, sehingga nama Tuhan Yesus dipermuliakan di Kabupaten Bekasi. Ucap Pdt. Dr. S. M. Ferdinand Watty, M. Th.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPC BKSG-LK Indonesia Cabang Kabupaten Bekasi, Pdt. Dr. Mathias Gultom, M.Th., M.Pd., CPP, saat ditanya tentang toleransi di Kabupaten Bekasi dalam konteks 79 tahun kemerdekaan Indonesia, menjawab:
“Usia 79 tahun merupakan usia yang cukup matang bagi Indonesia untuk kita sebagai organisasi yang merdeka. Diharapkan BKSG-LK Indonesia dapat menjadi berkat dan menyatakan kemerdekaan sejati, terutama dalam kebebasan beribadah kepada Tuhan. Semua umat Kristen dan organisasi kristen diharapkan dapat bersinergi bersama-sama untuk mewujudkan kemerdekaan di Republik Indonesia. Khususnya di Kabupaten Bekasi, kami berkomitmen untuk merangkul semua umat dan menjalankan mandat yang diberikan oleh DPP BKSG-LK Indonesia dengan teguh dalam kehidupan ke depan.”
Acara ini ditutup dengan foto bersama dan makan malam bersama. menambah kekhidmatan serta semangat kebersamaan di antara seluruh hadirin.